"Clockie dan Kapten Revolver"
Salah satu film Clockie yang paling terkenal, menceritakan kisah Kapten Revolver pergi menjelajahi terowongan di kedalaman hutan bersama dengan Clockie demi membangun kembali kota.

Bagian Pertama

1
Ketika fajar baru menyingsing, Clockie sudah dibangunkan oleh suara bising pembangunan. Dengan mata yang hanya terbuka setengah, dia membuka tirai sambil menahan rasa kantuk. Para Burung Origami tampak sibuk sekali, mereka terbang lalu-lalang di kota, lalu batu-batu pun berjatuhan dari langit seperti sedang turun hujan batu.

"*Cuit* Clockie! Akhirnya kamu bangun juga. Ayo cepat keluar, ada urusan penting sekali, aku butuh bantuanmu."
"*Tik-tok* Tapi kalau aku keluar, kepalaku bisa gepeng kena hujan batu."
"*Cuit!* Dasar jam bodoh, itu batu yang dipakai untuk perbaiki rumah di kota. Aku kan teman baik Clockie, aku cuma bakal bikin gepeng kepala Bos Stone."

Bos Stone — Mendengar nama ini, Clockie pun menjadi lebih terjaga.
Batu yang dipakai untuk membangun kota ini adalah permata yang paling berharga di dunia. Para Burung Origami mengambilnya dari padang gurun dan hutan rimba, lalu menyusunnya satu per satu untuk membangun rumah bagi rekan-rekannya. Jadi, Bos Stone selalu membawa banyak orang-orang jahat untuk merebut batu-batu itu, kota ini pun akhirnya jadi terlihat porak-poranda.

Clockie berjalan ke luar. Ternyata benar seperti kata Burung Origami, batu itu jatuh dan tersusun di atas bangunan tanpa mengenai muka jam Clockie.

"*Tik-tok* Halo semuanya, Clockie yang pintar dan pemberani sudah keluar. Aku bisa bantu selesaikan semua masalah kalian."
"Clockie yang pintar dan pemberani, batu untuk perbaiki kota sudah mau habis."
"Kalau tidak dapat batu lagi, kita terpaksa tinggal di dalam rumah yang atapnya bolong."

Kali ini Clockie benar-benar merasa kesulitan. Kalau atap rumahnya bolong, muka jamnya bisa kemasukan air waktu turun hujan, nanti dia bisa berkarat! Tapi burung-burung yang bisa terbang tinggi saja tidak bisa temukan batu-batu lagi, ke mana dia harus pergi mencarinya?

"Clockie, aku tahu tempatnya."

Kalimat itu diucapkan oleh Kapten Revolver. Dia adalah teman baik Clockie yang jadi awak kapal senior di Kompas. Berkat kehebatan dan keberaniannya, dia pernah beberapa kali menyelamatkan Clockie dari bahaya. Kepala Kapten Revolver adalah sebuah revolver besar, dia selalu memakai topi koboi yang sudah usang. Penampilan garangnya ini selalu membuat musuh gemetaran.

"Masih ingat gua yang ada di dalam hutan? Terowongan yang panjang itu menghubungkan banyak hutan dan kota."
"*Tik-tok* Kapten, aku sudah paham maksudmu."

Gua itu menyimpan bermacam harta karun dan menjadi tempat persembunyian berbagai monster, tapi Clockie tidak akan takut asalkan ada Kapten Revolver yang tunjukkan jalan. Sekali *dor*, penjahat-penjahat itu pasti tumbang! Kalau begitu, mereka nanti bisa temukan hutan yang baru dan bawa pulang batu-batu dari sana. Dreamville pasti akan jadi lebih indah.

Tapi ada masalah baru yang membuat jarum jamnya tampak sedih dan gemetaran.

"*Tik-tok* Gua itu gelap sekali. Kita kan tidak bisa lihat apa-apa, bagaimana cara kita cari jalan keluar?"
"Tenang saja, Clockie. Dalam terowongan itu ada banyak kupu-kupu yang bercahaya. Mereka itu temanku. Sudah, jangan buang waktu lagi. Ayo kita berangkat sekarang, sama seperti petualangan-petualangan kita yang dulu."
"Ayo kita bertualang!"

Kapten Revolver adalah pistol yang temperamental. Karena selalu jalan dengan tergesa-gesa, jadi dia selalu berjalan di depan yang lainnya. Beberapa Burung Origami mengikutinya, mereka adalah burung pintar yang tahu batu seperti apa yang bisa dipakai di kota. Kalau Clockie ... dia berjalan di barisan paling belakang karena masih agak mengantuk.

Tim petualang ini pun memulai perjalanannya.